JUN 03, 2021@11:00 WIB | 828 Views
Pendiri dan chief engineer SpaceX, Elon Musk, berharap memiliki platform peluncuran di Teluk Meksiko yang siap untuk pengujian Starship di sekitar tahun 2022. Sejauh ini perusahaan telah melakukan semua uji terbang sistem roket Mars generasi terbaru dari fasilitas pengembangannya di lepas pantai daerah pinggir Texas, Boca Chica.
Tahun lalu anak perusahaan SpaceX membeli dua bekas rig minyak laut dalam, dan menamainya Phobos dan Deimos, diambil dari nama 2 bulan di planet Mars, dan akan mengubahnya menjadi landasan peluncuran lepas pantai. Musk berharap Starship dapat mengangkut manusia untuk dibawa ke Mars kira-kira pada akhir dekade ini.
Beberapa waktu, Musk men-tweet tentang update, yang mengumumkan bahwa "ocean spaceport Deimos is under construction for launch next year.". Elon Musk mengumumkan spaceport yang bernama Deimos sedang dalam tahap pembangunan, yang kemungkinan dapat beroperasi tahun depan.
Spaceport yang ada di tengah lautan itu rencananya akan menjadi landasan peluncuran ke Mars, Bulan, dan penerbangan hypersonic untuk mengelilingi bumi. Pada awal tahun ini, Musk menjelaskan bahwa Starships akan diangkut ke landasan peluncuran lepas pantai dengan benar-benar menerbangkannya ke sana. Sejauh ini, prototipe Starship hanya dapat terbang sekitar 6 mil (10 kilometer) ke langit dan kemudian turun kembali untuk pendaratan di sebelah landasan peluncuran.
Deimos dan Phobos dimaksudkan untuk menjadi kombinasi penguat “full stack” Starship dan Super Heavy. Sejauh ini Super Heavy sebenarnya belum beraksi, tetapi Musk mengatakan dia berharap untuk melakukan penerbangan orbital pertama Starship dan Super Heavy dari Boca Chica secepat Juli.
Bagian dari ambisi awal Musk untuk Starship, adalah sejumlah peluncuran lepas pantai dan juga termasuk landasan pendaratan seperti Phobos dan Deimos di seluruh dunia. Kita bisa mulai melihat visi itu menjadi nyata di Teluk Meksiko mungkin paling cepat di tahun depan. [era/asl/timBX] dari berbagai sumber