OCT 18, 2015@19:00 WIB | 1,012 Views
Produsen jam tangan ternama asal Swiss, Swatch telah mengembangkan sebuah unit jam tangan unik yang mampu melakukan pembayaran lewat NFC (Near Field Communication). Jam tangan konvensional ini hadir dengan nama Bellamy dan dibanderol seharga $91 atau sekitar Rp. 1,2 juta. Bellamy akan melakukan debutnya di Cina tahun depan dan langsung menjajal infrastruktur mobile payment di negara tirai bambu.
Produsen ini mengungkapkan bahwa pengguna Bellamy di Cina akan dapat melakukan pembayaran pada toko retail lewat mesin UnionPay point-of-sale, di mana Swatch juga telah melakukan kerjasama dengan Bank of Communications, salah satu institusi keuangan terbesar di Cina.
Tak hanya berhenti di region panda ini, Swatch mengatakan bahwa Bellamy yang merupakan sebuah jam tangan analog biasa yang tidak memerlukan internet ataupun smartphone, akan juga meluncur di Tanah Airnya, Swiss dan dilanjutkan dengan pasar Amerika Serikat.
Entah alasan apa yang mendasari keputusan Swatch untuk meluncurkan Bellamy perdana tidak di kampung halamannya, namun dugaan mengarah ke pengujian pasar yang lebih luas. Tapi nampaknya perangkat ini tak akan masuk ke pasar Indonesia dalam waktu dekat, karena memang infra strukturnya belum memadai. [leo/timBX]
