DEC 02, 2021@11:00 WIB | 1,719 Views
Spider-Man: No Way Home (2021) telah secara resmi diberi peringkat PG-13 oleh MPAA untuk adegan kekerasan dan bahasa. Peringkat PG-13 pertama kali dibuat pada tahun 1984 sebagai media rating antara PG (Parental Guide) dan R (Restricted). Sejak awal, rating ini telah menjadi tujuan utama banyak studio besar untuk memaksimalkan keuntungan box office. Peringkat tersebut membuat cakupan film lebih luas, karena dapat memastikan konten film yang tidak terlalu ringan untuk penonton yang lebih tua, dan juga konten yang tidak terlalu ekstrim untuk penonton yang lebih muda.
Sejak film Spider-Man pertama kali ditayangkan pada tahun 2002, semua film live-action waralaba tersebut menerima rating PG-13. Rating Ini telah terbukti menjadi norma untuk sebagian besar film superhero, tetapi ada film-film seperti Deadpool (2016) dan Logan (2017) yang meraih kesuksesan, membuktikan ada pasar untuk film-film adaptasi buku komik dengan tema yang lebih dewasa dan humor lebih dewasa yang ber-rating R. Marvel Cinematic Universe seperti telah terjebak dengan PG-13 sejak pertama kali diluncurkan pada 2008, walaupun Spider-Man: No Way Home akan melanjutkan tren itu dengan mengikuti di jejak para pendahulunya, tetapi kabarnya di Phase 4 MCU akan ada film dan serial dengan tema yang lebih dewasa, seperti Moon Knight (2022-...).
Menurut daftar di situs FilmRatings.com, Spider-Man: No Way Home diberi rating PG-13, alasannya diberikannya rating tersebut adalah "adegan-adegan kekerasan, beberapa bahasa dan komentar dewasa.". Ini adalah alasan yang persis sama dengan Spider-Man: Homecoming (2017) dan Spider-Man: Far From Home (2019) yang juga diberi rating PG-13. Akan sangat mengejutkan jika Spider-Man: No Way Home tidak diberi rating PG-13. MCU berencana untuk menyebrang ke wilayah rating R untuk Deadpool 3 (TBA) yang akan datang dan kemungkinan besar Moon Knight juga, tetapi mereka akan selalu membuat film Spider-Man tetap ramah untuk keluarga, mengingat popularitas karakter dengan pemirsa dari segala usia.
Pada saat yang sama, Tom Holland juga telah membahas adegan pertarungan yang cukup brutal, memperjelas bahwa pembuat film tidak akan "berhemat" pada adegan aksi untuk mengamankan peringkat PG-13. Sepertinya Spider-Man: No Way Home akan menyajikan banyak adegan yang cukup intens dan menegangkan, mirip dengan film Spider-Man lainnya. Namun, belum diketahui dari sisi bahasa yang ditampilkan untuk rating PG-13. Baik Homecoming dan Far From Home ada penggunaan f-bomb (f*ck), tetapi dipotong sedikit, jadi No Way Home kemungkinan tidak memiliki sesuatu yang terlalu vulgar.
Ini adalah rating yang diharapkan Sony dan Marvel, dan itu akan mengarah pada hasil yang diinginkan di box office. Tiket No Way Home mulai tersedia di beberapa tempat awal minggu ini, dan sudah terbukti menjadi sangat laris. Penjualan yang tertinggi sejak Avengers: Endgame (2019), memicu proyeksi No Way Home akan memiliki opening weekend terbesar di tahun ini. Tidak diketahui bagaimana rating PG atau R akan berdampak pada penjualan tiket No Way Home, tetapi dapat dikatakan bahwa Marvel cukup senang dengan hasil awal, dan Spider-Man: No Way Home sudah pasti menjadi big hit di akhir tahun ini. [era/timBX] berbagai sumber.
